Proses penuaan menyebabkan penurunan fungsi organ termasuk kulit dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan pada usia lanjut.
Gatal adalah keluhan yang sering diturunkan pada usia lanjut dan termasuk dalam penyakit kulit terbanyak dan sering dihubungkan dengan kulit kering (dr RSCM).
Insiden dan keparahan kulit kering meningkat dengan bertambahnya usia. Tempat tersering adalah anggota gerak.
Umumnya kulit tampak kasar dengan tekstur kulit lebih jelas serta tampak bersisik disertai keluhan gatal.
Sebagai respon terhadap gatal, biasanya akan dilakukan garukan yang dapat menyebabkan komplikasi berupa infeksi dan luka kronik.
Gatal-gatal kronik juga dapat menyebabkan gangguan tidur yang dapat menyebabkan depresi dan penurunan kualitas hidup.
Kulit berperan sebagai sawar antara lingkungan internal dan eksternal. Juga menjaga keseimbangan air, elektrolit dan protein serta perlindungan imunologi.
Kulit manusia adalah indikator penuaan yang paling mudah diamati. Pada kulit usia lanjut terjadi penipisan kulit luar, penurunan suplai darah, cairan dan nutrisi ke kulit, me;ambatnya penyembuhan luka dan respon imun, terganggunya termoregulasi (pengaturan suhu tubuh) dan berkurangnya jumlah kelenjar minyak dan keringat.
Perubahan fisiologis kulit dan pengaruh lingkungan diyakini menyebabkan kulit kering pada usia lanjut.
Selain faktor internal, faktor lingkungan dan gaya hidup juga mempengaruhi kerusakan kulit, antara lain :
a. paparan sinar matahari
b. penggunaan AC
c. perubahan musim
d. kebiasaan mandi / berendam air hangat
e. penggunaan sabun yang iritatif
f. asupan makanan dan minuman yang kurang
Kulit kering dapat menimbulkan hedayar, cenderung mudah meradang, pecah-pecah dan gatal-gatal juga eksema.
Tata laksana untuk kulit kering :
1. Modifikasi gaya hidup
a. asupan cairan.
    Jumlah cairan minimal yang direkomendasikan adalah 8 - 9 gelas atau 1,5 lt per hari
b. Kelembaban udara menggunakan air humidifier dengan pengaturan sebesar 45 - 60 %
    Penggunaan AC harus memperhatikan keamanan dan kenyamanan.
c. Kebiasaan mandi disarankan dipancuran air hangat selama 10 menit
d. Sabun mandi disarankan menggunakan sabun yang mengandung pelembab dan tidak mengandung pewangi. Penggunaan bath oil   
    tidak disarankan karena resiko terpeleset dan cedera serius
e. Paparan sinar matahari terutama pukul 10.00 - 16.00 harus dihindari. Disarankan menggunakan tabir surya dengan SPF 30 bila
    terpapar sinar matahari dan kenakan pakaian yang menutupi kulit dan topi untuk mengurangi paparan sinar matahari.
2. Pelembab :
    Pelembab yang dioleskan disarankan +- 50 gr ke seluruh tubuh kecuali wajah dan lipatan kulit (2-3x / hari)
    Pengolesan setelah mandi, saat kulit masih lembab akan membantu penyerapan sehingga hidrasi jaringan lebih baik.